Pada pertandingan La Liga antara Real Madrid dan Athletic Bilbao yang berlangsung di Santiago Bernabéu pada 20 April 2025, Kylian Mbappé menjadi sorotan bukan karena aksinya di lapangan, melainkan karena reaksi negatif dari para pendukung Real Madrid. Saat wajah Mbappé ditampilkan di layar stadion dari tribun VIP—karena ia sedang menjalani hukuman larangan bermain akibat kartu merah sebelumnya—suara siulan dan cemoohan terdengar dari sebagian besar Madridistas.
Reaksi ini mencerminkan kekecewaan fans terhadap performa Mbappé yang dianggap belum memenuhi ekspektasi sejak kedatangannya ke klub. Salah satu momen yang memperkuat kritik tersebut adalah kegagalannya mengeksekusi penalti dalam pertandingan melawan Athletic Bilbao pada Desember 2024, yang berkontribusi pada kekalahan 1-2 Real Madrid . Mbappé sendiri mengakui kesalahan tersebut dan menyatakan bertanggung jawab penuh atas hasil buruk tersebut.
Meskipun menghadapi tekanan dan kritik, Mbappé menunjukkan tekad untuk bangkit dan beradaptasi lebih baik dengan tim. Ia menyatakan bahwa masa adaptasinya telah selesai dan siap memberikan kontribusi maksimal untuk Real Madrid.
Situasi ini menyoroti tantangan yang dihadapi pemain bintang dalam memenuhi harapan tinggi di klub besar seperti Real Madrid, serta pentingnya dukungan dan kesabaran dari para pendukung dalam proses adaptasi pemain baru.
Baca Juga: Victor Osimhen Disebut Sepakat Gabung Manchester United, Tinggal Tunggu Napoli